Faktor hereditas adalah sifat-sifat
atau cirri yang diperoleh pada seorang anak atas dasar keturunan atau pewarisan
dari generasi ke generasi melalui sel benih. Sifat-sifat cirri pembawaan
tersebut ada dari pembawaan sejak lahir dan masih merupakan benih yang masih
merupakan potensi dalam diri seseorang. Potensi baru akan actual dan tumbuh
serta berkembang setelah mendapatkan rangsangan dan pengaruh dari factor dari
luar/factor ekstern.
Dalam kedudukannya pada proses
pendidikan, hereditas dapat diartikan sebagai pewarisan atau pemindahan
biologis karakteristik individu dari pihak orang tuannya. Pewarisan ini terjadi
melalui proses genetis.
Hereditas seorang anak adalah berupa
warisan “specific genes” yang berasal
dari kedua orang tuanya. “Genes” ini
terhimpun di dalam kromosom kromosom atau “colored
bodies”. Kromosom kromosom baik dari pihak ayah ataupun dari pihak ibu
berinteraksi membentuk pasangan pasangan. Dua anggota dari masing-masing
pasangan memiliki bentuk dan fungsi yang sama.
Prinsip herreditas:
1.
Prinsip reproduksi
Artinya
menghasilkan atau membuat kembali. Proses penurunan sifat atau cirri hereditas
tersebut melalui sel benih, kemudian cirinya dalam bentuk nyata, maka anak
harus mengulang kembali dari awal pertumbuhan dan perkembangan serta pengalaman
yang telah dialami oleh generasi pendahulunya
2.
Prinsip konformitas
Setiap jenis
makhluk menurunkan jenisnya sendiri dalamhal ini tidak akan menurunkan
sifat-sifat makhluk lain yang bukan cirri/sifatnya. Prinsip ini termasuk aliran
yang menolakbahwa manusia adalah keturunan dari makhluk jenis lain
3.
Prinsip variasi
Setiap
individu disamping mewarisi sifat atau cirri yang umum sama,juga mewarisi sifat
atau ciri yang berbeda-beda. Anak yang berasal dari orang tua yang sama, bahan
anak kembar sekalipun mempunyai sifat atau cirri yang berbeda.
4. Prinsip regersi filial
Sifat atau
cirri yang diturunkan dari generasi ke generasi akan cenderung menuju kea rah
rata-rata. Prinsip ni memberikan pengertian bahwa anak dari orang tua yang
sangat cerdas menunjukan kecenderungan untuk menjadi kurang cerdas,sebaliknya
anak dari orang tua yang lemah akan cenderung lebih pintar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar